Rumah type 36 menjadi pilihan favorit banyak keluarga di Indonesia karena ukurannya yang compact dan harga yang terjangkau. Meskipun memiliki luas yang terbatas, rumah type 36 dapat diubah menjadi hunian yang nyaman dan fungsional dengan desain interior yang tepat.
Ingin tahu bagaimana cara memaksimalkan ruang di rumah type 36? Berikut 17 tips desain interior rumah type 36 yang dapat Anda terapkan untuk menciptakan hunian yang nyaman dan estetik.
Tips & Ide Desain Interior Rumah Type 36
Dalam artikel ini, kami akan membahas berbagai tips dan ide desain interior rumah type 36 agar terlihat luas dan Anda dapat memaksimalkan setiap sudut rumah Anda.
1. Pilih Furnitur yang Multifungsi
Photo by ATBO
Karena ruang yang tersedia terbatas, pilihlah furnitur yang memiliki fungsi ganda. Furnitur multifungsi tidak hanya menghemat ruang, tetapi juga memberikan fleksibilitas dalam penataan interior rumah.
Tips:
- Pilih tempat tidur dengan laci di bawahnya untuk penyimpanan tambahan.
- Gunakan sofa bed di ruang tamu yang dapat diubah menjadi tempat tidur saat diperlukan.
- Meja makan lipat yang bisa disimpan saat tidak digunakan untuk menghemat ruang.
2. Gunakan Warna Cerah dan Netral
Warna-warna cerah dan netral seperti putih, krem, dan abu-abu dapat membuat ruangan terlihat lebih luas dan terang. Warna-warna ini juga mudah dipadukan dengan berbagai elemen dekorasi lainnya.
Tips:
- Cat dinding dengan warna putih atau krem untuk memberikan kesan luas.
- Gunakan furnitur dengan warna senada untuk menciptakan tampilan yang harmonis.
- Tambahkan aksen warna melalui bantal, karpet, atau dekorasi dinding untuk memberikan sentuhan personal.
3. Manfaatkan Ruang Vertikal
Memanfaatkan ruang vertikal adalah salah satu cara terbaik untuk mengoptimalkan ruang di rumah type 36 agar terlih. Dengan memaksimalkan penggunaan dinding, Anda dapat menciptakan lebih banyak ruang penyimpanan tanpa mengorbankan area lantai.
Tips:
- Pasang rak dinding untuk menyimpan buku, dekorasi, atau barang-barang lainnya.
- Gunakan gantungan dinding di dapur untuk menyimpan peralatan masak.
- Pasang lemari tinggi di kamar tidur untuk menyimpan pakaian dan barang-barang pribadi.
4. Ciptakan Ilusi Ruang dengan Cermin
Photo by Jonathan Borba
Cermin dapat menciptakan ilusi ruang yang lebih besar dengan memantulkan cahaya dan pemandangan di sekitarnya. Penggunaan cermin yang strategis dapat membuat ruangan terasa lebih luas dan terang.
Tips:
- Letakkan cermin besar di ruang tamu untuk memberikan kesan luas.
- Gunakan cermin di kamar tidur untuk memantulkan cahaya alami.
- Pilih furnitur dengan permukaan cermin untuk menambah kesan elegan.
5. Tata Letak yang Efisien
Tata letak yang efisien adalah kunci utama dalam desain interior rumah type 36. Pertimbangkan aliran lalu lintas dan fungsi setiap ruangan untuk memastikan bahwa setiap area digunakan secara optimal.
Tips:
- Tempatkan furnitur besar di sepanjang dinding untuk menghemat ruang tengah.
- Buatlah zona terpisah untuk setiap fungsi, seperti area makan, area santai, dan area kerja.
- Hindari penggunaan furnitur yang terlalu besar atau berlebihan.
6. Pencahayaan yang Baik
Pencahayaan yang baik sangat penting untuk menciptakan suasana yang nyaman dan menyenangkan di rumah type 36. Kombinasi pencahayaan alami dan buatan dapat meningkatkan kenyamanan dan estetika ruangan.
Tips:
- Gunakan tirai tipis untuk memungkinkan cahaya alami masuk ke dalam ruangan.
- Pasang lampu gantung di ruang makan untuk menciptakan focal point.
- Gunakan lampu meja atau lampu lantai di sudut-sudut ruangan untuk memberikan pencahayaan tambahan.
7. Dekorasi Minimalis
Photo by Vecislavas Popa
Dekorasi minimalis sangat cocok untuk desain interior rumah type 36 karena dapat menciptakan kesan ruang yang lebih luas dan terorganisir. Pilih dekorasi yang sederhana namun fungsional untuk menambah estetika tanpa membuat ruangan terasa penuh.
Tips:
- Gunakan tanaman hias kecil untuk memberikan sentuhan alami.
- Pilih karya seni dinding yang simpel dan tidak berlebihan.
- Gunakan tekstil seperti bantal, karpet, dan gorden dengan pola yang sederhana.
8. Ruang Terbuka yang Mengalir
Menghubungkan beberapa ruangan tanpa sekat dapat menciptakan kesan ruang yang lebih luas dan terbuka. Desain open-plan ini cocok untuk rumah type 36 karena memungkinkan aliran cahaya dan udara yang lebih baik.
Tips:
- Gabungkan ruang tamu, ruang makan, dan dapur dalam satu area terbuka.
- Gunakan perabotan rendah untuk membatasi area tanpa menghalangi pandangan.
- Buatlah transisi yang mulus antara area dalam dan luar rumah dengan pintu kaca geser.
9. Sentuhan Pribadi
Agar desain interior rumah type 36 benar-benar terasa seperti rumah, tambahkan sentuhan pribadi yang mencerminkan kepribadian dan gaya hidup Anda. Dekorasi yang personal akan membuat rumah Anda terasa lebih hangat dan mengundang.
Tips:
- Pajang foto keluarga atau karya seni buatan sendiri.
- Gunakan barang-barang koleksi atau suvenir perjalanan sebagai dekorasi.
- Pilih perabotan dan aksesori yang mencerminkan selera dan preferensi Anda.
10. Gunakan Perabotan Transparan
Perabotan yang terbuat dari bahan transparan, seperti kaca atau akrilik, dapat menciptakan ilusi ruang yang lebih luas. Mereka memberikan kesan ringan dan tidak menghalangi pandangan, sehingga ruangan terasa lebih lapang.
Tips:
- Pilih meja makan kaca atau akrilik.
- Gunakan kursi transparan di ruang makan atau ruang kerja.
- Manfaatkan rak kaca untuk penyimpanan yang tetap terlihat ringan.
11. Pilih Furnitur Modular
Furnitur modular dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan ruang yang tersedia. Anda dapat mengatur ulang atau menambah komponen sesuai kebutuhan, sehingga sangat cocok untuk rumah type 36 yang memerlukan fleksibilitas.
Tips:
- Gunakan sofa modular yang bisa diubah-ubah konfigurasinya.
- Pilih rak modular yang bisa diperluas atau dikurangi sesuai kebutuhan.
- Pilih tempat tidur modular yang bisa diatur ulang sesuai dengan perubahan fungsi ruangan.
12. Manfaatkan Area Bawah Tangga
Jika rumah type 36 Anda memiliki tangga, jangan biarkan area di bawahnya terbuang sia-sia. Area bawah tangga bisa dimanfaatkan untuk berbagai kebutuhan penyimpanan atau fungsionalitas tambahan.
Tips:
- Buat rak atau lemari di bawah tangga untuk penyimpanan ekstra.
- Gunakan area bawah tangga sebagai ruang kerja mini.
- Manfaatkan ruang tersebut sebagai tempat duduk tambahan dengan laci penyimpanan.
13. Pilih Perabotan yang Bisa Dilipat
Perabotan lipat sangat praktis untuk rumah dengan ukuran terbatas. Mereka dapat digunakan saat dibutuhkan dan dilipat atau disimpan saat tidak digunakan, menghemat ruang yang berharga.
Tips:
- Gunakan meja lipat di ruang kerja atau ruang makan.
- Pilih kursi lipat yang bisa disimpan di sudut atau di balik pintu.
- Gunakan rak lipat untuk menyimpan barang-barang yang tidak sering digunakan.
14. Maksimalkan Penyimpanan Tersembunyi
Penyimpanan tersembunyi adalah solusi yang efektif untuk menjaga ruangan tetap rapi dan terorganisir. Anda bisa menyembunyikan barang-barang yang tidak diperlukan sehari-hari di dalam perabotan dengan penyimpanan tersembunyi.
Tips:
- Pilih tempat tidur dengan laci tersembunyi di bawahnya.
- Gunakan meja dengan laci tersembunyi untuk penyimpanan alat tulis atau elektronik.
- Pilih ottoman dengan ruang penyimpanan di dalamnya untuk menyimpan bantal atau selimut.
15. Gunakan Partisi yang Fleksibel
Partisi fleksibel, seperti tirai atau pintu geser, dapat digunakan untuk membagi ruangan sesuai kebutuhan tanpa mengorbankan ruang. Ini membantu menciptakan privasi saat dibutuhkan, sekaligus menjaga kesan luas ketika partisi dibuka.
Tips:
- Gunakan tirai sebagai partisi antara ruang tamu dan ruang tidur.
- Pasang pintu geser antara dapur dan ruang makan.
- Gunakan partisi lipat yang bisa dipindah-pindahkan sesuai kebutuhan.
16. Gunakan Karpet untuk Membagi Area
Karpet dapat digunakan untuk membagi area tanpa memerlukan dinding atau partisi fisik. Ini membantu menciptakan zona-zona yang jelas di dalam rumah type 36, seperti area duduk, makan, atau kerja, tanpa membuat ruang terasa terpisah-pisah.
Tips:
- Pilih karpet dengan ukuran yang sesuai untuk menandai area ruang tamu.
- Gunakan karpet dengan pola atau warna berbeda di area makan untuk memberikan identitas tersendiri.
- Pilih karpet berbahan ringan agar mudah dibersihkan dan dipindahkan jika diperlukan.
Dengan tambahan ini, rumah type 36 Anda akan terasa lebih tertata dan fungsional, dengan setiap area memiliki tujuan yang jelas tanpa mengorbankan rasa kebersamaan dalam ruang terbatas.
17. Buat Area Penyimpanan di Atas Pintu
Area di atas pintu sering kali terabaikan, padahal bisa dimanfaatkan untuk penyimpanan tambahan. Ini adalah cara cerdas untuk menyimpan barang-barang yang jarang digunakan tanpa mengorbankan ruang lantai.
Tips:
- Pasang rak di atas pintu untuk menyimpan buku, kotak, atau dekorasi.
- Gunakan rak gantung yang bisa dipasang dengan mudah tanpa merusak dinding.
- Pastikan barang yang disimpan ringan dan aman dari jatuh.
Dengan tips ini, Anda bisa memanfaatkan setiap inci rumah type 36 dengan maksimal, menciptakan ruang yang lebih fungsional dan tertata rapi.
Jasa Desain Interior Rumah Type 36
Desain interior rumah type 36 yang tepat dapat membuat rumah kecil Anda terasa luas, nyaman, dan fungsional. Dengan memilih furnitur yang multifungsi, memanfaatkan ruang vertikal, menggunakan warna cerah, dan menciptakan tata letak yang efisien, Anda dapat mengoptimalkan setiap sudut rumah Anda.
Jangan lupa untuk menambahkan sentuhan pribadi agar rumah Anda benar-benar mencerminkan kepribadian dan gaya hidup Anda.
Jika Anda membutuhkan bantuan dalam merancang desain interior rumah type 36 Anda, RUMMX siap membantu! Dengan pengalaman dan keahlian kami, kami akan membantu mewujudkan hunian impian Anda.
Hubungi kami untuk konsultasi dan informasi lebih lanjut. Jangan lupa juga gunakan jasa Arsitek Semarang dari RUMMX untuk desain rumah Anda yang lebih optimal.
Ingin inspirasi lebih lanjut untuk desain interior rumah type 36? Baca artikel kami tentang desain ruang tamu yang dapat menjadi referensi bagi Anda dalam mendesain ruang tamu yang nyaman dan menarik.